SATYABAKTI, KEPRI – Himpunan Wartawan Daerah (HiWaDa) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), rencana akan melakukan aksi demo terkait banyaknya kasus “Jalan Ditempat’ di Kejaksaan Negeri (Kejari) Bintan.
Banyaknya kasus di lembaga Adhyaksa itu, menjadi atensi serius bagi HiWaDa untuk menanyakannya. Terlebih kasus korupsi di sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bintan.
Terkait kasus korupsi di sejumlah OPD, organisasi HiWaDa mengungkapkan, selain banyak kasus yang dinilai hanya jalan di tempat. Bahkan diduga kuat, ada yang berhenti di tengah jalan.
“Dalam waktu dekat, kami Organisasi HiWaDa akan menanyakan sejumlah kasus korupsi di sejumlah OPD Bintan di Kejari Bintan. Kami menganggap banyak kasus korupsi yang tak jelas juntrungnya. Kami memiliki data terkait kasus korupsi yang tidak ditindaklanjuti,” kata Erfan Idriawan, SP selaku Ketua Umum HiWaDa Provinsi Kepri di Kilometer 16, Desa Toapaya Selatan, Rabu (10/05/2023).
Untuk membuktikan kepedulian itu, lanjut Erfan, pihaknya akan melakukan unjuk rasa di kantor Kejari Bintan dalam waktu dekat.
“Kami terpanggil untuk melakukan aksi demo, karena Kejari Bintan terkesan enggan menerapkan Keterbukaan Informasi Publik (KIP),“ ucapnya.
Ditambahkan Ketum HiWaDa, pihaknya berharap terbukanya ruang informasi bagi masyarakat, terkait kasus korupsi yang ada di Kejari Bintan.
“Sampai hari ini, sudah banyak kasus korupsi di Kejaksaan itu. Mulai dari tahun 2022 kemarin, hingga tahun ini. Semua itu harus diinformasikan kepada masyarakat. Karena, ada hak publik disitu. Selama lebih kurang delapan bulan Kajari Bintan yang sekarang ini menjabat, belum pernah terekspos. Padahal, masyarakat punya hak untuk tau,“ terang Erfan.
Selain itu, sambung Erfan, pihaknya juga akan buktikan kepada Kejari Bintan, bahwa punya data terkait sejumlah kasus korupsi di lingkungan Pemkab Bintan.
“Data itu akan kami serahkan kepada Kejari Bintan. Dan kami akan menunggu, sejauh mana tindaklanjutnya,” ujarnya.
Aksi demo yang rencana akan digelar, tinggal menunggu balasan surat yang dilayangkan ke Polres Bintan,” tutup Erfan.
(SB9 Satyabakti.com – KEPRI)
